TUGAS AKHIR : INSTALASI ALAT LIMBAH LAUNDRY DENGAN MENGUNAKAN BAK AERASI DAN BIOSAND FILTER INSTALLATION OF WASTE LAUNDRY EQUIPMENT USING ACTIVE MUD AERATION BANK AND BIOSAND FILTER

FAUZI, FADLI NUR and PRASADI, OTO and SATRIAWAN, DODI (2023) TUGAS AKHIR : INSTALASI ALAT LIMBAH LAUNDRY DENGAN MENGUNAKAN BAK AERASI DAN BIOSAND FILTER INSTALLATION OF WASTE LAUNDRY EQUIPMENT USING ACTIVE MUD AERATION BANK AND BIOSAND FILTER. Diploma thesis, POLITEKNIK NEGERI CILACAP.

[img] Text
Cover.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Bab 1.pdf

Download (130kB)
[img] Text
Bab II.pdf

Download (329kB)
[img] Text
Bab III_protected.pdf
Restricted to Registered users only

Download (629kB) | Request a copy
[img] Text
Bab IV (2)_protected.pdf
Restricted to Registered users only

Download (509kB) | Request a copy
[img] Text
Bab V_protected.pdf
Restricted to Registered users only

Download (6kB) | Request a copy
[img] Text
Lampiran_protected.pdf

Download (680kB)

Abstract

Di Kota cilacap pada umumnya terjadi peningkatan jumlah penduduk dari tahun ke tahun. Perkembangan penduduk dapat disebabkan oleh kelahiran dan perpindahan. Seiring bertambahnya penduduk suatu kota maka akan terjadi pula peningkatan kebutuhan akan barang dan jasa, salah satu jasa yang sangat diminati yaitu jasa laundry, dengan adanya jasa laundry ini telah meringankan pekerjaan rumah tangga dan memberikan manfaat yang cukup besar bagi perekonomian dengan mengurangi jumlah pengangguran. Berdasarkan pertimbangan masalah yang ada, maka sekiranya perlu dipikirkan suatu alat atau teknologi yang dapat menurunkan tingkat bahaya yang di timbulkan oleh kegiatan jasa laundry. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui COD, BOD, TSS, Fosfat, MBAS hasil olahan air limbah laundry mengunakan lumpur aktif dapat memenuhi baku mutu Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah No. 5 Tahun 2012 yang sudah diterapkan dengan pembuatan alat limbah laundry dengan menggunakan bak aerasi dan biosand filter. Metode analisis BOD, COD, TSS, Fosfat, MBAS dan pH menggunakan variasi waktu operasi 2, 4 dan 6 (hari) dan 3 pengulangan. Hasil Analisis terlihat bahwa BOD limbah laundry sebelum pengolahan melampaui nilai baku mutu yang diterapkan yaitu 638 mg/l kemudian pada hari ke 6 nilai konsentrasi BOD mengalami penurunan sebesar 40 mg/l. Hasil analisis terlihat bahwa konsentrasi COD limbah laundry sebelum pengolahan melampaui nilai baku mutu yang ditetapkan yaitu 968 mg/l dan setelah hari ke 6 konsentrasi COD mengalami penurunan sebesar 40 mg/l. Hasil analisis terlihat bahwa TSS Limbah Laundry sebelum pengolahan melampaui nilai baku mutu yang ditetapkan yaitu 315 mg/l kemudian pada hari ke 6 nilai konsentrasi TSS mengalami penurunan sebesar 40 mg/l. Hasil analisis terlihat bahwa fosfat limbah laundry sebelum pengolahan melampaui nilai baku mutu yang ditetapkan rata rata yaitu 6,3 mg/l dan setelah hari ke 6 nilai fosfat mengalami penurunan sebesar 0,02 mg/. Berdasarkan hasil pengukuran pH pada semua durasi waktu aerasi, rata-rata semua alat pada setiap durasi berada pada rentang pH optimum. Nilai pH air limbah pengukuran awal berkisaran 8,4 – 8,6. sedangkan setelah melewati biosand filter dan carbon filter menghasilkan pH berkisaran 7.0-7.6. Berdasarkan penelitian, unit bak aerasi dan biosand filter efektif dalam menurunkan konsentrasi BOD, COD, TSS, dan fosfat sehingga limbah laundry menjadi ramah lingkungan. Kata Kunci: Limbah laundry,Bak aerasi, Bak clarifier, Bak akhir, Biosand filter, Carbon filter

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Teknik Pengendalian Pencemaran Lingkungan
Depositing User: Fadli Nur Fauzi
Date Deposited: 13 Oct 2023 01:57
Last Modified: 13 Oct 2023 01:57
URI: http://elib.pnc.ac.id/id/eprint/1246

Actions (login required)

View Item View Item