KUNCORO, ADHILLA DHAMAR and SUSANTI, HERA and PURWIYANTO, PURWIYANTO (2023) TUGAS AKHIR : RANCANG BANGUN MESIN PEMISAH BERAS DAN MENIR MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER DAN IOT. Diploma thesis, POLITEKNIK NEGERI CILACAP.
Text
Cover-Daftar Lampiran.pdf Download (450kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (135kB) |
|
Text
BAB II.pdf Download (597kB) |
|
Text
BAB III_protected.pdf Restricted to Registered users only Download (460kB) | Request a copy |
|
Text
BAB IV_protected.pdf Restricted to Registered users only Download (338kB) | Request a copy |
|
Text
BAB V_protected.pdf Restricted to Registered users only Download (7kB) | Request a copy |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (295kB) |
Abstract
Padi merupakan tanaman pangan utama yang ditanam di Indonesia karena mayoritas masyarakatnya mengkonsumsi beras sebagai sumber makanan utama. Peningkatan produksi dan perbaikan kualitas mutu adalah suatu tuntutan bagi perkembangan usaha saat ini. Pengendalian kualitas masih belum diterapkan dalam proses produksi sehingga menghasilkan beras dengan mutu yang belum terjamin yang berakibat pada menurunnya nilai jual beras tersebut. Mesin pemisah beras dan menir yang dibuat pada tugas akhir ini merupakan solusi yang inovatif. Mesin pemisah menir berfungsi untuk memisahkan kandungan menir yang tercampur di dalam beras kepala maupun beras patah. Alat ini dilengkapi menggunakan sensor berat yang berfungsi untuk menimbang berat beras dan menir yang sudah terpisah, sensor ultrasonic berfungsi untuk mendeteksi masukan beras dan menir yang akan dipisah. Alat ini menggunakan mikrokontroler arduino uno dan esp8266 sebagai pemroses sistem utamanya. Metode yang digunakan dalam tugas akhir ini meliputi studi literatur, observasi peralatan yang sudah ada, perancangan sistem, pengujian alat, perbaikan alat, dan penyusunan laporan. Hasil pengujian menunjukkan bahwa alat berhasil melakukan pemisahan antara beras dan menir dan pemantauan berat melalui aplikasi android. Berdasarkan hasil pengujian, sensor berat beras memiliki akurasi dan preisi sensor 99,40% dan 99,72%. Sensor berat menir memiliki akurasi dan presisi sensor 99,53% dan 99,89%. Sensor ultrasonic mendeteksi adanya beras pada jarak kurang dari atau sama dengan 20 cm. Mesin berhasil memisah antara beras dan menir dengan jumlah kehilangan terbesar sebesar 7 gram pada masukan beras dan menir sebesar 2500 gram. Pemantauan berat pada aplikasi memiliki rata-rata nilai error pada pengukuran beras sebesar 0,483% dan 0,579% pada pengukuran menir.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Mesin Pemisah Menir, Mikrokontroler, Internet of Things. |
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | Teknik Elektronika |
Depositing User: | Adhilla Dhamar Kuncoro |
Date Deposited: | 04 Sep 2023 00:32 |
Last Modified: | 04 Sep 2023 00:32 |
URI: | http://elib.pnc.ac.id/id/eprint/1068 |
Actions (login required)
View Item |