TUGAS AKHIR : Bio-oil dari Jerami dan Sekam Padi dengan Pelarut Aseton Sebagai Green Inhibitor Korosi Logam Besi dan Mild Steel

QURROTU'AINI, NABILAH RIZQI and SATRIAWAN, DODI and TRIWURI, NURLINDA AYU (2023) TUGAS AKHIR : Bio-oil dari Jerami dan Sekam Padi dengan Pelarut Aseton Sebagai Green Inhibitor Korosi Logam Besi dan Mild Steel. Diploma thesis, Politeknik Negeri Cilacap.

[img] Text
COVER DAN HALAMAN PENGESAHAN.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB I PENDAHULUAN.pdf

Download (109kB)
[img] Text
BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf

Download (395kB)
[img] Text
BAB III METODE PENELITIAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (343kB) | Request a copy
[img] Text
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (889kB) | Request a copy
[img] Text
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (100kB) | Request a copy
[img] Text
LAMPIRAN.pdf

Download (1MB)

Abstract

Kabupaten Cirebon adalah salah satu wilayah penghasil padi terbanyak di Provinsi Jawa Barat. Menurut Badan Pusat Statistik Jawa Barat (2022) hasil panen di Kabupaten Cirebon pada tahun 2021 mencapai 54,42 juta ton. Besarnya hasil panen tersebut berpotensi menghasilkan produk samping berupa limbah sekam padi dan jerami yang sebanding dengan besarnya hasil panen padi. Limbah tersebut memiliki potensi untuk dijadikan bio-oil yang dapat digunakan sebagai green inhibitor korosi. Tujuan dari penelitian ini yaitu memanfaatkan limbah jerami dan sekam padi menjadi suatu produk yang bernilai ekonomis dan dapat dimanfaatkan sebagai green inhibitor korosi. Metode yang digunakan menggunakan proses maserasi dengan pelarut aseton 80% dengan variasi waktu 72 jam dan 96 jam. Variasi bahan baku didalam proses maserasi dilakukan yang berupa variasi 100% jerami padi; 50% jerami dan 50% sekam padi; serta 100% sekam padi. Perbandingan antara bahan baku dan pelarut yaitu 1 : 10 (b : v). Hasil maserasi selanjutnya dilakukan proses destilasi pada suhu 56 oC selama 6 jam untuk memisahkan aseton dengan senyawa bio-oil yang terdapat pada jerami dan sekam padi. Hasil kandungan bio-oil yang terbaik didapatkan pada variasi 100% sekam padi dengan waktu maserasi 72 jam (S2) dengan kandungan triterpenoid dan saponin yang positif, tidak mengandung alkaloid, tannin 2,947 ppm, flavonoid 111,204 ppm dan fenol 0,099 ppm. Analisis gugus fungsi didapatkan berupa gugus O – H pada rentang 2500 – 3550 cm-1 , gugus C – O pada rentang 1820 – 1600 cm�1 , gugus C = C pada rentang 1500 – 1400 cm-1 , dan gugus C – N pada rentang 1350 –1000 cm-1 . Variasi 100% sekam padi dengan waktu maserasi 72 jam (S2) digunakan sebagai green inhibitor korosi pada logam besi dan mild steel. Media yang digunakan berupa 10 mL akuades dan 10 mL air laut yang ditambahkan bio�oil 0%, 10% dan 20%. Hasil yang terbaik pada media akuades didalam mengurangi laju korosi mild steel didapatkan pada variasi bio-oil 10 ml sebesar 0,0000146 g/cm2 .hari, sedangkan pada laju korosi besi hasil yang terbaik pada variasi bio-oil 20% sebesar 0,0002058 g/cm2 .hari. Hasil yang terbaik pada media air laut didalam mengurangi laju korosi mild steel didapatkan pada variasi bio-oil 10% sebesar 0,0000492 g/cm2 .hari, sedangkan pada laju korosi besi hasil yang terbaik pada variasi bio-oil 10% sebesar 0,0000652 g/cm2 .hari.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Aseton, Bio-oil, Green Inhibitor Korosi, Maserasi
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Teknik Pengendalian Pencemaran Lingkungan
Depositing User: Nabilah Rizqi Qurrotu'aini
Date Deposited: 29 Aug 2023 04:31
Last Modified: 29 Aug 2023 04:31
URI: http://elib.pnc.ac.id/id/eprint/893

Actions (login required)

View Item View Item