PENGOLAHAN LIMBAH DOMESTIK DENGAN MENGGUNAKAN METODE FITOREMEDIASI TANAMAN DUCKWEED (Lemna perpusilla) KAYU APU (Pistia stratiotes) DAN FROGBIT (Limnobium laevigatum) DI GEDUNG KULIAH BERSAMA POLITEKNIK NEGERI CILACAP

SUTANTO, GEMINI NAWA and PRASADI, OTO and PRAMITA, AYU (2023) PENGOLAHAN LIMBAH DOMESTIK DENGAN MENGGUNAKAN METODE FITOREMEDIASI TANAMAN DUCKWEED (Lemna perpusilla) KAYU APU (Pistia stratiotes) DAN FROGBIT (Limnobium laevigatum) DI GEDUNG KULIAH BERSAMA POLITEKNIK NEGERI CILACAP. Diploma thesis, POLITEKNIK NEGERI CILACAP.

[img] Text
Cover Laporan Gemini Nawa Sutanto_190307065_TPPL 4B_Laporan Tugas Akhir (1)-1-18.pdf

Download (979kB)
[img] Text
BAB 1. Pendahuluan Gemini Nawa Sutanto_190307065_TPPL 4B_Laporan Tugas Akhir (1)-19-21.pdf

Download (19kB)
[img] Text
BAB 2. Tinjauan Pustaka Gemini Nawa Sutanto_190307065_TPPL 4B_Laporan Tugas Akhir (1)-22-39.pdf

Download (283kB)
[img] Text
BAB 3. Metodologi Penelitian Gemini Nawa Sutanto_190307065_TPPL 4B_Laporan Tugas Akhir (1)-40-47_protected.pdf
Restricted to Registered users only

Download (255kB) | Request a copy
[img] Text
BAB 4. Hasil Pembahasan Gemini Nawa Sutanto_190307065_TPPL 4B_Laporan Tugas Akhir (1)-48-57_protected.pdf
Restricted to Registered users only

Download (231kB) | Request a copy
[img] Text
Lampiran - Lampiran Gemini Nawa Sutanto_190307065_TPPL 4B_Laporan Tugas Akhir (1)-58-66_protected.pdf
Restricted to Registered users only

Download (482kB) | Request a copy

Abstract

Sumber penghasil limbah cair terbesar di negara Indonesia adalah dari aktivitas rumah tangga. Limbah domestik merupakan air yang berasal dari aktivitas rumah tangga atau permukiman berupa dari kamar mandi dan dapur. Salah satu instalasi pengolahan limbah untuk mengurangi dampak pencemaran limbah cair domestik menggunakan fitoremediasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pada tanaman duckweed, apu-apu dan frogbit dalam menurunkan TDS, pH dan suhu. Metode aklimatisasi dilakukan menggunakan 3 countainer box yang berisi volume air limbah sebanyak 10 Liter dan menggunakan sebanyak 10 helai tanaman dari masing-masing jenis tanaman duckweed, apu-apu dan frogbit selama 3 hari. Kemudian, dilakukan proses fitoremediasi selama 28 hari. Pengambilan sampel air dilakukan pada hari ke-0, hari ke-7, hari ke-14, hari ke-21 dan hari ke-28. Parameter yang di uji meliputi nilai TDS, pH dan suhu dengan acuan baku mutu Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 02 Tahun 2017. Hasil data pengukuran sampel air limbah pada hari ke-28 dengan menggunakan metode fitoremediasi tanaman duckweed di peroleh TDS sebesar 485 mg/L, pH sebesar 7,4 dan suhu sebesar 30℃. Hasil data pengukuran sampel air limbah pada hari ke-28 dengan menggunakan metode fitoremediasi tanaman apu-apu diperoleh secara berturut-turut TDS sebesar 485 mg/L, pH sebesar 6,5 dan suhu sebesar 29℃. Hasil data pengukuran sampel air limbah pada hari ke-28 dengan menggunakan metode fitoremediasi tanaman frogbit di peroleh secara berturut-turut TDS sebesar 484 mg/L, pH sebesar 6,5 dan suhu sebesar 25℃. Berdasarkan dari ketiga tanaman tersebut yang paling efektif dalam menurunkan nilai pH adalah tanaman duckweed. Namun, nilai parameter TDS dan suhu dari ketiga tanaman tersebut terdapat tidak efektif.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Apu-apu, Duckweed, Frogbit, Limbah Cair Domestik, pH, TDS
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Teknik Pengendalian Pencemaran Lingkungan
Depositing User: Gemini Nawa Sutanto
Date Deposited: 04 Oct 2023 00:32
Last Modified: 04 Oct 2023 00:32
URI: http://elib.pnc.ac.id/id/eprint/1231

Actions (login required)

View Item View Item