TUGAS AKHIR : PENGGUNAAN ADSORBEN ARANG AKTIF AMPAS KOPI SEBAGAI PENJERAP ION LOGAM TEMBAGA (Cu)2+ DAN TIMBAL (Pb)2+ PADA LIMBAH CAIR SISA HASIL PRAKTIK KIMIA ANALISIS

ANISA, ANGGI NUR and PRAMITA, AYU and DWITYANINGSIH, ROSITA (2023) TUGAS AKHIR : PENGGUNAAN ADSORBEN ARANG AKTIF AMPAS KOPI SEBAGAI PENJERAP ION LOGAM TEMBAGA (Cu)2+ DAN TIMBAL (Pb)2+ PADA LIMBAH CAIR SISA HASIL PRAKTIK KIMIA ANALISIS. Diploma thesis, Politeknik Negeri Cilacap.

[img] Text
BAB I.pdf

Download (336kB)
[img] Text
BAB II.pdf

Download (334kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (760kB) | Request a copy
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (494kB) | Request a copy
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (210kB) | Request a copy
[img] Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (336kB)
[img] Text
Lampiran.pdf

Download (933kB)
[img] Text
Cover, Halaman Pengesahan.pdf

Download (2MB)

Abstract

Limbah laboratorium merupakan limbah buangan dari hasil reaksi-reaksi berbagai larutan kimia berbahaya. Larutan kimia mengandung bahan kimia toksik dan logam berat yang berbahaya bagi makhluk hidup dan lingkungan. Logam berat merupakan polutan yang beracun dapat menyebabkan kematian (lethal), dan non-kematian (sublethal). Penanganan limbah logam berat dapat dilakukan dengan berbagai cara salah satunya yaitu metode adsorpsi menggunakan arang aktif dari bahan baku ampas kopi. Ampas kopi dipilih karena memiliki kandungan Ampas kopi mengandung hidrokarbon yang cukup tinggi dan memiliki luas permukaan serta pori-pori yang besar. Ampas kopi memiliki kandungan selulosa yang dapat digunakan sebagai arang. Tujuan dilakukan penelitian ini yaitu untuk mengetahui arang aktif yang diaktivasi H3PO4 menghasilkan morfologi permukaan dan kandungan unsur arang aktif yang optimal, mengetahui berapakah efektivitas penurunan dan kapasitas adsorpsi dalam menurunkan ion logam tembaga (Cu)2+ dan timbal (Pb)2+ pada limbah cair sisa hasil praktik kimia analisis. Metode pembuatan arang aktif yaitu ampas kopi sebanyak 300 gram diarangkan dengan suhu 200oC selama 1 jam, didapatkan arang sebanyak 100 gram, kemudian dihaluskan dan diayak menggunakan ayakan 100 mesh, diaktivasi menggunakan larutan H3PO4 0,1 M selama 48 jam. Arang aktif diuji karakteristik kadar air, kadar abu, dan daya serap iodin berdasarkan SNI 06-3730-19965 dan mengukur morfologi arang aktif menggunakan instrumen Scanning Electron Microscopy (SEM). Arang aktif yang sudah memenuhi standar mutu arang aktif akan di aplikasikan pada limbah cair sisa hasil praktik kimia analisis dengan variasi pH larutan logam 4, 6, dan 8, selain itu pada pengaplikasian terdapat variasi massa arang 1,5 gram, 2 gram, dan 2,5 gram dalam menurunkan kadar tembaga (Cu)2+ dan timbal (Pb)2+. Aplikasi arang aktif menggunakan variasi pH larutan optimum yaitu 4 dan massa arang optimum 2,5 gram Cu2+ dan 2 gram Pb2+ yang akan diaplikasikan pada limbah cair sisa hasil praktik kimia analisis. Parameter yang diuji yaitu pH, suhu, TDS, TSS, Cu2+ dan Pb2+. Dari hasil uji karakteristik arang diperoleh hasil uji kadar air sebelum aktivasi sebesar 2,5%, kadar abu sebesar 3,75%, dan daya serap iodin sebesar 1163,82 mg/g. Hasil uji karakteristik arang aktif setelah aktivasi diperoleh nilai kadar air sebesar 1,8%, kadar abu sebesar 1,85% dan daya serap iodin sebesar 1180,70 mg/g. Hasil dari proses pengolahan limbah cair sisa hasil praktik kimia analisis diperoleh hasil pH 4, suhu 27oC, TDS sebesar 408 mg/l, TSS sebesar 40 mg/l, Cu2+ sebesar 2,893 mg/l dan Pb2+ sebesar 0,982 mg/l.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Adsorpsi; Ampas Kopi; Arang Aktif; Cu2+; Pb2+
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Teknik Pengendalian Pencemaran Lingkungan
Depositing User: Anggi Nur Anisa
Date Deposited: 19 Sep 2023 07:59
Last Modified: 19 Sep 2023 07:59
URI: http://elib.pnc.ac.id/id/eprint/1133

Actions (login required)

View Item View Item